[Puisi] Kembali Bermimpi

Kita dapat bermimpi seakan tidak ada yang mustahil di dunia

Semasa kecil, kita memimpikan apa saja
tanpa tanda tanya, seakan tidak ada yang mustahil di dunia.
kita berangan-angan tentang akan menjadi
seperti bagaimana kelak, jika kita besar nantinya.

Saat semakin dewasa, mimpi kita seolah
mengecil dan memudar. Seolah orang akan menertawakannya
kalau mereka tahu apa isi mimpi kita.
Kitapun coba menyembunyikan di suatu tempat
dan menguburnya. Mimpi adalah hal yang kekanak-kanakan
tapi sekarang, kita sudah dewasa.

Dunia membatasi kita agar tidak terlalu menonjol
jadilah biasa-biasa saja. Padamkan mimpimu.
Tapi jika kau menyerah, jika kau berhenti,
mungkin kau akan melewatkan
hal terbaik yang benar-benar kau inginkan dalam hidup.

Atau jika kau melanjutkan langkah-langkahmu
mungkin juga kau hanya akan menemukan hal yang
begitu kau inginkan, tidak semewah bayanganmu
namun setidaknya kau sudah melakukan
perjalanan yang indah.

Kembali bermimpilah, sampai kau dapat meyakini takdirmu
karena mimpimu adalah hadiah dari sorga
yang membuat jantungmu berdebar, yang mungkin juga
‘kan menghidupkan mimpi-mimpi lainnya
di sekelilingmu.

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

Hatta Halimas Photo Writer Hatta Halimas

Penulis, pecinta sastra, aktivis disabilitas, penjunjung nasional

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Agustin Fatimah

Berita Terkini Lainnya